6 film terbaik indonesia yang menyuarakan emansipasi perempuan

feature-image

Play all audios:

Loading...

Hari Kartini selalu punya arti spesial untuk merayakan perjuangan dan emansipasi wanita. Hal ini rupanya juga sering jadi fokus apresiasi oleh para insan perfilman Indonesia. Lewat enam film


Indonesia yang menang penghargaan ini, semangat emansipasi wanita disuarakan dengan lantang namun juga indah. Yuk tengok enam film keren ini. 1. _BERBAGI SUAMI _(2006) dok. Kalyana Shira


Films PEMAIN: Shanty, Ria Irawan, Ira Maya Sopha, Rieke Diah Pitaloka, Jajang C. Noer SUTRADARA: Nia Dinata _Berbagi Suami_ mengisahkan tentang tiga kisah berbeda yang memiliki benang merah.


Semua membahas intrik poligami yang seringkali mengorbankan pihak perempuan. Gak asal-asalan, film ini dilengkapi dengan riset lho. _Berbagi Suami_ berani mengambil sudut pandang perempuan


dan menggambarkan pergulatan yang harus mereka alami di masyarakat dengan sangat natural. Film besutan Nia Dinata ini adalah salah satu film terbaik tanah air yang mendapat pujian


internasional. Antara lain dengan memenangkan Golden Orchid Award sebagai Film Berbahasa Asing Terbaik dari Hawaii Film Festival 2007. Film yang dibintangi deretan aktris papan atas ini juga


sempat maju sebagai perwakilan Indonesia untuk kategori Film Berbahasa Asing Terbaik di Piala Oscar 2006 namun sayangnya tidak sampai di nominasi.  2. _PEREMPUAN BERKALUNG SORBAN_ (2009)


dok. Starvision Plus PEMAIN: Revalina S. Temat, Oka Antara, Reza Rahadian SUTRADARA: Hanung Bramantyo _Perempuan Berkalung Sorban_ menceritakan lika-liku kehidupan Anissa, seorang perempuan


yang lahir dan besar di tengah lingkungan konservatif. Sepanjang hidupnya ia mempertanyakan mengapa ia diperlakukan berbeda hanya karena terlahir sebagai seorang perempuan.  Film besutan


Hanung Bramantyo ini sempat dikecam oleh sekelompok golongan. Namun, hal itu tidak menghentikannya untuk bersinar di sejumlah ajang penghargaan film nasional. _Perempuan Berkalung Sorban_


berhasil menyambet penghargaan dari Piala Citra 2009,  Indonesian Movie Awards 2009, dan memborong nominasi di Festival Film Bandung 2009. 3. _KARTINI _(2017) Dian Sastro dalam film Kartini


(dok. Legacy Pictures) PEMAIN: Dian Sastrowardoyo, Christine Hakim, Acha Septriasa SUTRADARA: Hanung Bramantyo _Kartini_ merupakan film biografi sang pahlawan wanita Indonesia yang hari


lahirnya diperingati setiap tahunnya ini. Sebelumnya sudah ada dua film yang mengangkat kisah putri bangsawan ini yaitu _R.A. Kartini_ (1984) dan _Surat Cinta Untuk Kartini_ (2016). Film ini


menceritakan usaha Kartini dalam mengangkat derajat perempuan dan melawan kasta sosial di era kolonialisme. Inspiratif, Hanung Bramantyo sebagai sutradara tak menutup kemungkinan untuk


membuat sekuel.  _BACA JUGA: INSPIRASI PEREMPUAN, 11 FAKTA TENTANG R.A KARTINI YANG PATUT KAMU TAHU_ Lanjutkan membaca artikel di bawah EDITOR’S PICKS 4. _ATHIRAH _(2016) dok. Netflix


PEMAIN: Cut Mini, Christoffer Nelwan, Tika Bravani SUTRADARA: Riri Riza _Athirah_ merupakan film biografi yang menceritakan perjalanan hidup Athirah Kalla, ibunda mantan wakil presiden Jusuf


Kalla. Film ini diangkat dari novel semi biografi tulisan Alberthiene Endah. Film ini mengisahkan intrik kehidupan Athirah yang muncul saat sang suami menikahi perempuan lain. Film ini juga


menyoroti kegundahan hati Jusuf Kalla yang bingung harus memihak sang ibu yang dia cintai atau sang ayah yang ia kagumi. Film besutan Riri Riza ini berhasil memborong enam Piala Citra 2016.


Athirah juga sukses memasuki sejumlah festival film internasional seperti Vancouver International Film Festival 2016, Busan International Film Festival 2016, dan Tokyo International Film


Festival 2016.  5. _SOKOLA RIMBA_ (2013) dok. Visi Lintas Films PEMAIN: Prisia Nasution, Nyungsang Bungo SUTRADARA: Riri Riza _Sokola Rimba_ juga merupakan film semi biografi yang mengangkat


kisah Butet Manurung saat menjadi guru untuk anak-anak Orang Rimba di wilayah Jambi. Perjuangannya untuk mencerdaskan anak-anak suku anak dalam mengundang rasa haru dan kekaguman. Film


garapan Riri Riza ini berhasil menyabet gelar Film Terbaik dari Piala Maya 2013, serta Pemeran Utama Wanita Terfavorit dari Indonesian Movie Awards 2014. Nominasi Pemeran Anak Terbaik dari


Indonesian Movie Awards 2014 juga dikantungi film inspiratif ini. 6. _MARLINA SANG PEMBUNUH DALAM EMPAT BABAK_ (2017) dok. Cine Surya PEMAIN: Marsha Timothy, Dea Panendra, Yoga Pratama, Egy


Fedly SUTRADARA: Mouly Surya _Marlina Sang Pembunuh dalam Empat Babak _punya presentasi yang sedikit berbeda dari lima film sebelumnya. Namun, punya semangat sama untuk menunjukkan bahwa


perempuan juga kuat. Film ini menceritakan petualangan Marlina, seorang janda yang diserang oleh segerombol perampok keji. Bukannya menyerah ia melawan dan dimulailah kisah pilunya saat


mencari keadilan. Film ini juga merupakan salah satu film terbaik Indonesia yang mendapat pujian dunia. _Marlina Sang Pembunuh dalam Empat Babak_ dinominasikan dalam enam penghargaan film


internasional, menjuarai tiga di antaranya, serta memborong belasan piala dari Piala Citra dan Piala Maya. Itu dia enam film terbaik Indonesia yang menyuarakan emansipasi perempuan.


Masing-masing punya pesan kuat yang dikemas dengan indah untuk mengajari kita tentang pentingnya menghargai perempuan. Selamat Hari Kartini! _BACA JUGA: 10 REKOMENDASI FILM PENDEK APIK


INDONESIA DI YOUTUBE_