Kemunculan NFT dan Mengapa Industri Ini Semakin Berkembang Pesat Hingga Sekarang

Kemunculan NFT dan Mengapa Industri Ini Semakin Berkembang Pesat Hingga SekarangVelas IndonesiaFollow5 min read·Sep 5, 2021 --

Share

Tidak perlu diragukan lagi, bahwa kepemilikan aset digital saat ini sedang begitu populer di kalangan investor. Apalagi seiring dengan semakin populernya cryptocurrency seperti Bitcoin,

Ethereum, dan Velas sendiri. Tidak dapat dipungkiri pula bahwa jumlah proyek cryptocurrency yang telah terbentuk hingga sekarang jumlahnya tidak terhitung. Berkaitan dengan aset

cryptocurrency, kemudian muncullah istilah NFT yang merupakan fenomena baru dan sangatlah menarik perhatian publik.

NFT merupakan sebuah representasi yang ditokenisasi dan bersifat unik dari file digital yang dipertukarkan pada blockchain publik. Dengan lebih dari $1,5 miliar transaksi NFT dilakukan pada

kuartal pertama tahun 2021, NFT mendapatkan momentum penting melalui koleksi memorabilia digital pertama dari atlet favorit penggemar dan momen tidak terlupakan dalam sebuah permainan.

Meskipun harga masing-masing NFT berfluktuasi, kasus penggunaan yang menarik untuk NFT masih muncul dan landasannya sedang diletakkan untuk mempertahankan utilitas NFT dalam jangka panjang.

Bentuk baru untuk perdagangan ini memiliki potensi besar di dunia olahraga dan hiburan, mewakili cara yang lebih dalam dan dinamis untuk melibatkan penggemar dan potensi aliran pendapatan

baru bagi organisasi.

Popularitas NFT meningkat signifikan dikarenakan fenomena penjualan aset kripto yang mencapai nilai fantastis. Tweet pertama pendiri Twitter Jack Dorsey terjual seharga $2,9 juta, atau 41

miliar. Sepintas, fenomena tersebut tampak sangat aneh. Namun, itulah fakta yang terjadi di lapangan dan penyebabnya tidak lain dan tidak bukan yaitu Non-Fungible Token alias NFT. NFT adalah

aset digital yang tidak dapat direplikasi atau diduplikasi. Selain itu, NFT tidak dapat digunakan sebagai alat tukar, akan tetapi dapat diperdagangkan seperti aset fisik. Penawaran terbaru

terkait NFT juga terjadi pada blockchain Solana, di mana projek ini akan meluncurkan Star Atlas. Star Atlas adalah metaverse game generasi berikutnya, tempat di mana Anda dapat membuat,

bermain, dan belajar dengan pemain secara global. Platform ini adalah yang pertama di blockchain Solana dan tentunya kita akan melihat ruang NFT berkembang di blockchain.

Cryptocurrency seperti Bitcoin, Ethereum, dan sebagainya adalah token yang dapat dipertukarkan. Anda dapat menukarnya dengan mata uang lain, kemudian mendapatkan token yang sama. Akan

tetapi, hal ini tentu saja tidak berlaku saat Anda menggunakan NFT. Jika Anda menukar token NFT, token yang Anda dapatkan benar-benar berbeda dari aset aslinya. NFT menjanjikan tingkat

keuntungan yang sangat tinggi, terlebih lagi jika pangsa pasar NFT telah meningkat menjadi lebih dari US$250 juta. Dibandingkan dengan aset investasi lainnya, NFT tergolong instrumen

investasi yang berisiko tinggi. Tingkat keuntungannya memang cukup tinggi, namun itu menjadi sangat menyenangkan dan sekaligus menantang ketika dibarengi dengan resiko kerugian yang tidak

kalah besar pula. Dengan pertimbangan tersebut, Anda tentunya perlu berpikir ekstra hati-hati jika ingin berinvestasi di NFT, asalkan selalu mengaplikasikan Do Your Own Research (DYOR)

sebelum terjun ke suatu jenis NFT. Untuk menghindari potensi kerugian yang besar, mulailah berinvestasi pada NFT yang dijual dengan harga murah. Kalaupun kalah, nilainya tidak akan terlalu

besar, bukan?

Tidak hanya itu, NFT juga bisa digunakan untuk produk lainnya. The New York Times dan Quartz adalah contoh perusahaan media yang menjual konten artikel dalam format NFT. Contoh lainnya yaitu

Anda juga bisa menemukan konten video NFT milik YouTuber Paul Logan. Bahkan, NFT bisa digunakan sebagai representasi objek fisik, seperti sneaker Nike yang mereka sebut CryptoKicks.

Selayaknya cryptocurrency, NFT menggunakan teknologi blockchain. Pemanfaatan teknologi ini memungkinkan seseorang untuk melacak kode NFT yang unik. Dari sana, Anda dapat mengetahui siapa

penerbit asli, pembeli pertama, atau pemilik aset digital saat ini.

Langkah Konkrit yang Velas Lakukan Demi Mendukung Keberhasilan NFT di Jaringan Velas ke Depannya

Melihat besarnya potensi pasar NFT akhir-akhir ini, CEO Velas Alex Alexandrov mengatakan bahwa Velas berkomitmen penuh untuk menggunakan NFT dalam berbagai kegiatan, terutama dalam kegiatan

amal untuk artis atau selebriti dengan membantu artis mengirimkan barang lelang dan NFT kepada pemilik barunya nanti. Salah satu contoh terbaru komitmen Velas untuk mendukung NFT adalah

membantu melelang atau menjual Lamborghini dengan desain unik yang dirancang oleh seniman berpengalaman untuk kegiatan amal dengan menggunakan aset NFT sebagai media transaksi. Velas dalam

mendukung NFT secara serius ditandai dengan kolaborasi baru-baru ini dengan IQONIQ FanEcosystem yang merupakan platform interaksi penggemar baru yang secara eksklusif menargetkan dunia

olahraga & hiburan, yang dikembangkan oleh IQONIQ Group SARL. Memberikan perubahan permainan untuk penggemar, sambil mendukung untuk memonetisasi nilai basis penggemar dan aset global mereka

yang terfragmentasi, sambil memasukkan pasar digital & platform NFT yang berfokus pada olahraga.

Ini merupakan kemajuan gemilang yang dibuat oleh Velas dalam mewujudkan keberhasilan NFT yang didukung penuh dalam ekosistem Velas. Selain itu, Velas juga telah meningkatkan teknologi

Blockchainnya menggunakan basis kode Solana yang kini telah ditingkatkan atau dimigrasikan ke Velas 3.0 untuk mencapai skalabilitas tanpa batas serta lebih banyak keamanan dan fungsionalitas

yang juga akan berdampak pada perkembangan positif NFT di jaringan ekosistem Velas di masa depan. Sehingga dapat menghindari kemacetan atau keterlambatan dalam berbagai transaksi di NFT

nantinya karena keterbatasan TPS dan skalabilitas yang rendah.